Mungkin tidak asing istilah judul diatas, Lika Liku Laki-Laki. Sebenarnya seperti apa sih kehidupan para kaum laki-laki tersebut. Seperti yang kita tahu laki-laki adalah pemimpin dalam keluarga, laki-laki adalah tulang punggung keluarga. Tanggung jawab laki-laki pun sungguh berat.
"Either write something worth reading or do something worth writing." Benjamin Franklin
29 Okt 2012
22 Okt 2012
Tugas Grafis openGL
Saya mendapatkan tugas dari dosen grafis komputer saya untuk
membuat suatu garis menggunakan openGL. Sebelum jauh membahasnya kita
intermezzo terlebih dahulu. Apa itu openGL? openGL adalah spesifikasi standar
yang mendefinisikan sebuah lintas-bahasa, lintas
platform API untuk
mengembangkan aplikasi yang menghasilkan grafis komputer 2D maupun 3D.
9 Okt 2012
Berbudaya Bahasa Indonesia Saat Ini
Dewasa ini di Indonesia penggunaan Bahasa Indonesia sudah tidak murni sesuai dengan EYD. Seiring dengannya budaya yang masuk dari berbagai penjuru menyebabkan percampuran berbahasa pada kehidupan sehari-hari. Mungkin jika kita menyaksikan acara televisi kita akan menemukan banyak kosa kata baru yang asing ditelinga kita tapi mudah ditiru dan diterapkan dikehidupan sehari-hari.
Ada beberapa contoh yang bisa kita sebutkan disini, misalkan kita sedang bercerita serius dengan sahabat kita atau teman kita, akan tetapi teman kita tidak menyimaknya dengan seksama. Melainkan dia akan berkata "Cius?? Miapah??" atau "Terus gw harus bilang wow??". Mungkin untuk kita yang tidak suka dengan bahasa semacam itu akan jengkel dengan jawaban teman yang seperti itu.
Perkembangan Bahasa Indonesia untuk kehidupan dilingkungan keluarga pun sudah jarang digunakan bahasa yang sopan dan santun. Contohnya saja Adik saya, saat berdiskusi dengan saya dia tidak menggunakan bahasa yang sopan akan tetapi menggunakan bahasa pergaulannya sehari-hari, padahal usia saya itu lebih tua 7 tahun dibandingkannya dan seakan-akan saya itu seumuran dengannya. Terkadang saya suka jengkel dengan bahasa yang adik saya ucapkan ketika berbicara dengan saya semisal menjawab pertanyaan saya dia hanya bilang "Ooh". Mungkin itu semua adalah hasil dari pergaulan sehari-harinya di bangku sekolah dengan teman sekelasnya.
Mungkin akan sulit penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar di kehidupan sehari-hari. Karena dengan arus budaya modern dan urban mengakibatkan banyaknya kosa kata aneh yang muncul di tengah masyarakat. Dengan derasnya arus tersebut mungkin setiap tahun akan muncul beberapa kosa kata aneh lainnya. Di tahun ini saja sudah terhitung lumayan banyak kosakata aneh, yang bisa dibilang bahasa Alay.
Sebenarnya tidak sulit untuk memproteksi diri kita dengan kosakata Alay tersebut. Kita sebagai individu harus memiliki pemikiran yang sedikit idealis untuk kita sendiri. Maksudnya idealis disini jika masyarakat sedang marak menularkan kosakata aneh kita sebaiknya diam saja dan tidak ikut-ikutan menggunakannya dan menularkannya. Kita bisa beridealis dan tidak mengikuti arus budaya atau sering disebut mainstream. Untuk langkah awalnya kita mungkin bisa membatasi diri kita untuk menyaksikan tayangan tv dan kita isi waktu luang kita dengan membaca buku yang mempunyai nilai sastra karena buku tersebut pasti menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
-Arizal Ferdiansyah
Ada beberapa contoh yang bisa kita sebutkan disini, misalkan kita sedang bercerita serius dengan sahabat kita atau teman kita, akan tetapi teman kita tidak menyimaknya dengan seksama. Melainkan dia akan berkata "Cius?? Miapah??" atau "Terus gw harus bilang wow??". Mungkin untuk kita yang tidak suka dengan bahasa semacam itu akan jengkel dengan jawaban teman yang seperti itu.
Perkembangan Bahasa Indonesia untuk kehidupan dilingkungan keluarga pun sudah jarang digunakan bahasa yang sopan dan santun. Contohnya saja Adik saya, saat berdiskusi dengan saya dia tidak menggunakan bahasa yang sopan akan tetapi menggunakan bahasa pergaulannya sehari-hari, padahal usia saya itu lebih tua 7 tahun dibandingkannya dan seakan-akan saya itu seumuran dengannya. Terkadang saya suka jengkel dengan bahasa yang adik saya ucapkan ketika berbicara dengan saya semisal menjawab pertanyaan saya dia hanya bilang "Ooh". Mungkin itu semua adalah hasil dari pergaulan sehari-harinya di bangku sekolah dengan teman sekelasnya.
Mungkin akan sulit penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar di kehidupan sehari-hari. Karena dengan arus budaya modern dan urban mengakibatkan banyaknya kosa kata aneh yang muncul di tengah masyarakat. Dengan derasnya arus tersebut mungkin setiap tahun akan muncul beberapa kosa kata aneh lainnya. Di tahun ini saja sudah terhitung lumayan banyak kosakata aneh, yang bisa dibilang bahasa Alay.
Sebenarnya tidak sulit untuk memproteksi diri kita dengan kosakata Alay tersebut. Kita sebagai individu harus memiliki pemikiran yang sedikit idealis untuk kita sendiri. Maksudnya idealis disini jika masyarakat sedang marak menularkan kosakata aneh kita sebaiknya diam saja dan tidak ikut-ikutan menggunakannya dan menularkannya. Kita bisa beridealis dan tidak mengikuti arus budaya atau sering disebut mainstream. Untuk langkah awalnya kita mungkin bisa membatasi diri kita untuk menyaksikan tayangan tv dan kita isi waktu luang kita dengan membaca buku yang mempunyai nilai sastra karena buku tersebut pasti menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar.
-Arizal Ferdiansyah
Langganan:
Postingan (Atom)