17 Nov 2012

Tugas mengutip artikel


Banjir dan Macet Kepung Bandung


BANDUNG – Kota Bandung dikepung macet dan banjir, kemarin. Penumpukan kendaraan terjadi di beberapa titik akibat banyaknya wisatawan berlibur di kota ini. Ke- macetan pun makin bertambah parah akibat kawasan Bandung diguyur hujan deras hingga menyebabkan banjir. Berdasarkan pantauan, kepadatan lalu lintas terpantau sejak gerbang Tol Pasteur.Tidak hanya dari arah Jakarta menuju Bandung, kepadatan terjadi pada arah sebaliknya. Memasuki ruas Jalan Juanda (Dago), arus lalu lintas terpantau macet dan laju kendaraan tersendat.Tidak hanya di ruas Jalan Dago, antrean kendaraan terlihat di beberapa ruas jalan seperti Jalan RE Martadinata (Riau),Merdeka, dan hingga Braga. Bahkan, ruas jalan menuju kawasan Pasar Baru terpantau macet parah.Arus kendaraan menuju kawasan itu mulai Jalan Asia Afrika, Banceuy, Alkateri hingga Otto Iskandardinata melaju sangat lamban. Memasuki kawasan Viaduct,kepadatan mulai sedikit mencair. Namun kembali terasa di kawasan Balai Kota Bandung. Belum terurai kemacetan, hujan deras berujung banjir cileuncang membuat sejumlah kendaraan terpaksa menerobos air setinggi satu meter. Banjir tersebut terlihat di sejumlah titik di Jalan Dago,Aceh, Riau, hingga Jalan Siliwangi. Di kawasan Gudang Utara,banjir terpantau cukup tinggi.
Sejumlah pengendara sepeda motor menuntun kendaraannya akibat mogok. Banjir pun terpantau di kawasan Jalan Ahmad Yani. Bahkan, arus air cukup deras mengalir melalui Jalan Cikapiring. Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Hari Santoso mengatakan, banjir cileuncang berakibat laju kendaraan terhambat. Kemacetan akibat banjir cileuncang terpantau di kawasan Sukajadi,Viaduct,Jakarta, Bogor, sebagian Ahmad Yani,dan sekitar Jalan Mohammad Toha. ”Arus kendaraan dari Lembang menuju Kota Bandung pun padat yang membuat laju kendaraan semakin tersendat,”ujarnya. Menjelang pukul 19.00 WIB, arus kendaraan mulai sedikit mencair dan laju kendaraan mulai berjalan normal seperti terpantau di kawasan Jalan Ledeng hingga Cihampelas, termasuk di sejumlah ruas jalan di pusat Kota Bandung.

http://www.seputar-indonesia.com/news/banjir-dan-macet-kepung-bandung


No

Kesalahan

Perbaikan

1

Penumpukan kendaraan terjadi di beberapa titik akibat banyaknya wisatawan berlibur di kota ini.

Ambigu (Penumpukan Kendaraan, kendaraannya yang memang bertumpuk, atau hanya melebihkan), diganti beberapa titik ruas kota

2

hujan deras

Seharusnya ditambahkan kata yang. Menjadi hujan yang deras

3

Ke- macetan pun makin bertambah parah akibat kawasan Bandung diguyur hujan deras hingga menyebabkan banjir

Ambigu, banjir yang dimaksud bisa banjir air atau banjir kendaraan akibat macet.

4

terpantau

Bisa menggunakan kata alternatif terlihat

5

kepadatan terjadi

Harus ditamahkan kata objek menjadi kepadatan kendaraan terjadi

6

Memasuki ruas Jalan Juanda (Dago), arus lalu lintas terpantau macet dan laju kendaraan tersendat

Kata yang di beri warna merah seharusnya dihapus saja.

7

dan hingga Braga

Tidak perlu menggunakan kata dan lagi.

8

kawasan Pasar Baru terpantau macet parah.

Bisa menggunakan kata alternatif terlihat

9

kepadatan mulai sedikit mencair

Ambigu, seharusnya di tambahkan Kepadatan kendaraan mulai sedikit mencair

10

Sejumlah pengendara sepeda motor menuntun kendaraannya akibat mogok

Seharusnya ditambahkan Kata Terlihat. Terlihat sejumlah kendaraan sepeda motor menununtun kendaraannya akibat mogok.

11

seperti terpantau di kawasan Jalan Ledeng hingga Cihampelas, termasuk di sejumlah ruas jalan di pusat Kota Bandung.

Di tambahkan kata yang. Seperti yang terpantau di kawasan Jalan Ledeng hingga Cihampelas, termasuk di sejumlah ruas jalan di pusat Kota Bandung.

demikian analisis yang saya buat pada artikel diatas. Jika masih ada kesalahan mohon dimaafkan. Sekian dan terima kasih.

1 komentar:

Diny Fahmila mengatakan...

Yuk kita ikut lomba 10 kategori lomba khusus bagi mahasiswa Universitas Gunadarma. Edisi Desember 2012 ini diperuntukkan bagi mahasiswa S1 dan D3. Tersedia 100 pemenang, atau 10 pemenang untuk setiap kategori.
Link: http://studentsite.gunadarma.ac.id/news/news.php?stateid=shownews&idn=755

Oh iya, kalian nggak mau ketinggalan kan untuk update terhadap berita studentsite dan baak? Maka dari itu, yuk pasang RSS di Studentsite kalian.. untuk info lebih lanjut bagaimana cara memasang RSS, silahkan kunjungi link ini:
http://hanum.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/folder/0.5