17 Mei 2015

Review Mad Max : Fury Road (Spoiler Alert!!)



Hello my blog, udah lama gak nulis disini, bukan karena sibuk atau apa, cuma bingung aja mau nulis apa lagi. Jadi kali ini mau iseng mengutarakan unek-unek gue tentang film yang lagi hype banget, yaitu Mad Max: Fury Road. Sebenernya film ini bukanlah film baru, tapi ini lanjutan dari film jadul dengan judul yang sama. Dulu pas gua kecil pernah nonton film ini di VHS, yap jadi keluarga gua punya VHS pas dimana pada zaman itu orang-orang udah pada punya LD (Laser Disc), ketinggalan zaman sih emang keluarga gue hahaha. Tapi enaknya VHS ini bisa dibuat untuk merekam atau mengcopy, canggih emang. Apa lagi om gue ada yang kerjanya di salah satu stasiun TV yang pada masa itu emang sering banget tayangin film-film barat yang keren, kalo sekarang sih mereka seringnya nayangin sinetron dari sehabis maghrib sampai mau tengah malam. Tahukan stasiun TV yang disinggung? Pokoknya yang jargonnya oke-oke itu deh.


Nah, kembali ke pembahasan utama, yaitu Mad Max : Road Fury, jadi film ini baru tayang 3 hari lalu, yaitu hari kamis tanggal 14 Mei 2015, sedangkan gue nonton keesokan harinya, yaitu hari Jum'at. Gua nonton di salah satu bioskop di daerah perumahan yang sekarang masuk ke kategori daerah elit di kota Bekasi, pas zaman gua SMA daerah itu masih tanah kosong, sekarang udah jadi Mall. Oke, jadi ini film tentang apaan sih? Jadi ini film bercerita dimana masa Post-Apocalyptic, apa itu? Yaitu dimana masa itu adalah masa-masa setelah kehancuran dunia akibat ulah manusia itu sendiri, entah itu dari global warming, perang nuklir, atau efek skandal prostitusi Artis. Banyak sebenernya film dengan tema-tema begini, salah satunya Book Of Eli itu film bagus juga, wajib ditonton bagi yang belom.

Film ini bercerita tentang si jagoan yaitu Max Rockatansky yang diperankan Tom Hardy yang tidak ada sangkutpautnya dengan The Hardy Boys, seorang mantan polisi yang dihantui masa lalunya, terus kenapa nama filmnya Mad Max, karena dia itu sedikit gila kejiwaannya, gimana enggak kadang dia itu suka bengong sendiri, dan berkhayal yang aneh-aneh. Di film ini Max yang sedang melakukan perjalanan diculik oleh sekumpulan Scavenger atau orang-orang yang hidupnya itu jahat, pokoknya jahat deh. Para penjahat ini dipanggil dengan sebutan War Boys, artinya bocah-bocah perang, dibawah asuhan Immortan Joe. Nah Immortan Joe inilah orang paling berkuasa di Citadel, tempat berkumpulnya para Scavenger ini, di Citadel ini sebenernya isinya gak orang jahat semua, tapi banyak orang-orang yang lemah, sakit dan miskin. Jadi semacam pemimpin otoriter aja ini si Immortan Joe. 

Si Immortan Joe ini punya jendral, yang bernama Furiousa yang diperankan aktris cantik asal Afrika Selatan si tante Charlize Theron. Jadi ceritanya itu dia berkhianat kepada Immortan Joe dengan cara membawa kabur para istri-istrinya. Sebenernya kurang jelas juga alasannya kenapa para istri ini kabur, padahal mau kabur kemana juga ya? Kalau hidup di Citadel itu terjamin banget, mungkin mereka muak sama mukanya Immortan Joe yang jelek haha. Nah setelah ketahuan kabur dan khianat, si Furiosa dikejarlah sama para pasuka War Boys, yang telah minta berkat kepada Tuhan V8, yah Tuhan mereka itu bernama V8 alias sebuah mesin mobil yang emang kuat deh. Dan terjadilah kejar-kejaran yang seru banget, seakan membuat film FF itu kaya film balapan bajaj.

Sebenernya film ini fokusnya kepada si cerita Furiosa aja, dan si Max ini cuma supporting character aja kesannya. Tapi karena ini filmnya dia, teteplah kebagian porsi aksi yang mengaggunmkan. Banyak yang bilan kalo si Max ini adalah orang yang apes, karena udah diculik, mobilnya diambil War Boys, udah gitu dijadiin kantong darah, karena golongan darahnya itu pendonor universal, kayanya sih golongan darahnya itu O deh. Tapi ada satu scene yang keren, dimana dia ngabisin satu pasukan mobil sendirian sambil jalan kaki, tapi sayangnya gak dilihat secara jelas dia ngapain, yang pasti ini orang emang jago banget.

Dari segi cerita sih sebenernya film ini simpel yah, dan agak absurd banget, soalnya yah gitu, pokoknya tonton dulu aja. Tapi dari segi action emang patut diacungin 4 jempol biar puas, dan dari scoring musicnya emang cadas, apalagi pas ada mobil panggung keliling, dibelakangnya diisi para penabuh sejenis tom-tom drum tapi lebih mirip beduk sih bentuknya, dan didepan mobilnya ada si pemain double neck gitar yang bisa nyemburin api, cadas lah pokoknya dari segi musik mah. Dan satu lagi yang keren dari segi pengambilan gambar, bener-bener cantik pokoknya, katanya sih tahapan pewarnaan filmnya aja menghabiskan waktu 8 bulan. Dari segi komedi ternyata film ini mengandung unsur komedi, setidaknya untuk gue sih ada banyak adegan yang bikin ngakak sendiri, kaya kelakuan para War Boys yang berani mati demi Immortan Joe, dengan iming-iming masuk Valhalla. Pokoknya dark komedi nya kerasa banget, bener-bener film yang lengkap.

Oke, sekian review dari gue kali ini, sorry agak kepanjangan, mungkin karena udah jarang nulis jadi pengennya nulis aja. Pokoknya film ini wajib lo tonton deh sebelum waktunya, waktunya apa? Yah waktunya tiba.. Tiba kemana? Kemana aja boleh. Dan satu hal lagi, jangan telat masuk theater atau audiotoriumnya yah, kalo ketinggalan sedikit aja sangat sayang banget ketinggalan 1 detik pun di film sekeren ini, dan juga jangan bawa temen yang tolol ya, apalagi yang doyan tanya-tanya, mending nonton sendiri daripada rame-rame tapi jadinya gak konsen, apalagi kalau bawa pacarnya, dan niatnya cuma mau megang-megang aja didalem bioskop mending jangan. Jangan pas film tayang, setelah film habis baru deh terserah anda.

Pokoknya skor dari gue sih 9.5/10 soalnya gua kecewa sama film Avengers AoU apalagi romance nya Black Widow dan Hulk, hoeeks udah kaya ababil aja yang baru kenal cinta, alias MAKSA. BYE!! Sampe jumpa di review film lainnya, mungkin di review film Ant-Man atau Star Wars.

2 komentar:

Siska qravity mengatakan...

wah blognya bagus sekali tida membosankan


produk tolak angin

Fendi mengatakan...

Trs berkarya